PADANG -Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Barat, Hansastri minta kinerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar dievaluasi. BPBD juga diminta mampu menjadi komando Utama dalam memberikan informasi bencana di Sumbar.
"Secara aturan informasi itu satu pintu keluarnya dari BPBD Sumbar. Harusnya BPBD yang menyampaikan,"sebut Hansastri, Kamis (16/5/2024).
Hal itu disampaikannya saat jumpa pers yang digelar Dinas Komunikasi dan Informasi Sumbar. Laporan jumpa pers tersebut dipimpin dihadiri Kepala Dinas Kominfotik Sumbar, Siti Aisyah dan sejumlah perwakilan OPD lingkup Pemprov Sumbar.
Dikatakannya, BPBD harus mengevaluasi kinerjanya sendiri dalam memberikan informasi bencana. Dengan menunjuk orang yang berkompeten.
"Sekarang sudah ada juru bicara, kenapa masih lambat..?,"tanya Hansastri.
Untuk itu, Hansastri menyarankan BPBD mencari orang yang benar-benar fokus untuk mengurus informasi. Sehingga tidak terjadi perbedaan data yang simpang siur di masyarakat."Kalau memang yang ditugasi banyak kerja. Tidak sempat angkat telepon, tidak sempat memberikan keterangan, sebaiknya BPBD cari yang bisa,"ulasnya.
Menyikapi ini, Hansastri juga berinisiatif memerintahkan BPBD untuk membuka posko Utama yang mampu menyajikan informasi dengan lengkap dan akurat.
"Kita bikin posko Utama, di Sudirman saja (kantor BPBD Sumbar). Nanti kawan-kawan media bisa minta di sana. Tolong bantu oleh Diskominfo,"pintanya.(ys)
Editor : Eriandi
