PADANG - Suasana riuh penuh semangat terdengar dari SDN 05 Surau Gadang, Nanggalo pada hari Selasa (22/4) lalu. Sebanyak 66 siswa-siswi dari SD 05 Surau Gadang di Kecamatan Nanggalo dan dua guru pembimbing UKS mengikuti pelatihan spesial bertajuk DORAYAKI yang digelar oleh dokter muda dari Departemen IKM-KK.
Dengan bimbingan dr. Ida Rahmah Burhan, MARS, FISPH, FISCM, program DORAYAKI, yang merupakan singkatan dari Dokter Kecil Rancak yang Optimis, Kreatif dan Inovatif, menjadi program dokter muda IKM-KK yang berkolaborasi bersama Puskesmas Nanggalo untuk membentuk Dokter Kecil demi karakter anak yang peduli terhadap kesehatan sejak usia dini.
Kegiatan ini dirancang untuk mengenalkan siswa sekolah dasar pada peran dan tanggung jawab sebagai dokter kecil—agen kesehatan yang mampu menjadi teladan bagi teman-teman sebayanya. Selama pelatihan, para peserta diajak untuk belajar tentang kebersihan diri, pentingnya cuci tangan pakai sabun, cara menangani luka ringan, hingga mengenali penyakit penyakit yang sering terjadi pada anak anak sekolah.
"Program DORAYAKI dengan pendekatan Plan-Do-Check-Action (PDCA), diharapkan menjadi solusi dalam menghadapi masalah kesehatan yang ada di lingkungan sekolah dasar dan menjadi contoh untuk sekolah dasar lain di wilayah Nanggalo” ucap Dara Indah Genia, S.Ked, salah satu dokter muda yang menjalankan kegiatan ini.
"Salah satu inovasi yang diusung dalam program ini adalah adanya Buku Saku Modul Dokter Kecil yang khusus dibuat lebih praktis dan menarik dibaca untuk pedoman siswa/i sekolah dasar” ungkapnya.
Sementara, di kegiatan ini peserta juga mendapatkan edukasi kesehatan mengenai wawasan UKS, Dokter Kecil, dan PHBS oleh dr. Ida Rahmah Burhan, MARS, FISPH, FISCM dan P3P & P3K dari Kepala Puskesmas Nanggalo, yaitu dr. Muhammad Fardhan juga sebagai pemateri.Selain materi teoritis, anak-anak juga diajak praktik langsung dalam sesi ‘P3K’, mengenakan jas putih mini layaknya dokter sungguhan. Mereka melakukan simulasi pertolongan pertama dalam penghentian perdarahan, pemasangan balutan dan spalk yang dipandu oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat-Kedokteran Komunitas, Ken R. Faathira, S.Ked, Dara Indah Genia, S.Ked, Dwi Putri Herlinda, S.Ked, Hafiznie Ansharina, S.Ked, dan M. Zhorif Sultani, S.Ked.
“ Anak-anak belajar sambil bermain. Lewat permainan edukatif dan simulasi langsung, mereka bisa menyerap ilmu dengan gembira," tambah Dara.
Setelah itu para siswa-siswi dievaluasi pengetahuannya serta menguji pemahaman materi yang telah diberikan dengan post test yang terdiri dari 10 soal. Selama acara, siswa-siswi diajak untuk melakukan ice breaking yang bertujuan agar acara menjadi lebih meriah.
Program ini merupakan bagian dari pengabdian masyarakat yang rutin dilakukan oleh Dokter Muda Ilmu Kesehatan Masyarakat-Kedokteran Keluarga dari Fakultas Kedokteran Universitas Andalas yang bekerja sama dengan banyak puskesmas di kota Padang.
Editor : Eriandi