Keluarga Korban Amuk Massa di Kayu Tanam: "Bantu Kami Ungkap Provokator"

×

Keluarga Korban Amuk Massa di Kayu Tanam: "Bantu Kami Ungkap Provokator"

Bagikan berita
Foto Keluarga Korban Amuk Massa di Kayu Tanam: "Bantu Kami Ungkap Provokator"
Foto Keluarga Korban Amuk Massa di Kayu Tanam: "Bantu Kami Ungkap Provokator"

Rekan-rekan bisnis itu bahkan mengaku banyak yang belum pernah bertemu langsung dengan almarmum."Abang banyak memberi barang dan modal hanya dengan kepercayaan walau belum pernah ketemu," kata Lola.

Almarhum, katanya, sudah bercita-cita menjadi pengusaha dan akan membuat senang ibunya sejak kecil. Apalagi, ia dan saudara-saudaranya sudah kehilangan ayah ketika masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Saat kecil, Riki pernah berkata pada sang mama akan membawa helikopter penuh uang. Uang itu akan dihamburkan di rumah mamanya.Mungkin karena keinginannya itu, ia tak menamatkan SMAnya meski sebenarnya ia anak yang pintar. Riki mengelola usaha CCTV di bawah brand Arsyila CCTV di jalan raya Padang - Bukittinggi, Kapeh Panji, tiga tahun terakhir. Usahanya itu berkembang pesat. Ia pun punya 'anak galeh' di sejumlah daerah di Indonesia hanya dengan modal kepercayaan.

Sebelumnya diberitakan, Riki Ari Noverizal dan rekannya Muhammad Syahri (33) babak belur dikeroyok massa saat melintas di Jalan Lintas Padang-Bukittinggi, tepatnya daerah Guguk, Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Minggu (14/3/2023) malam.Mereka diamuk massa setelah ada pengendara motor yang diduga menjadi provokator dan meneriakinya maling. Pengendara motor mengejar dan meneriaki mereka maling dari belakang sambil merekam. Warga sekitar dan pengendara motor lain pun terpancing untuk ikut mengejar.

Korban mencoba menghindar dengan memacu mobilnya, namun naas malah terbentur pembatas jalan. Saat itulah, korban dihakimi massa tanpa pembelaan hingga babak belur. Keduanya luka parah di bagian kepala.Polisi sempat mengamankan beberapa orang, tapi sebagian dilepas karena kurang bukti. Sedangkan dua orang sudah ditahan dan dijadikan tersangka. (rini)

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini