Beberapa bulan terakhir ada kecenderungan terjadinya longsor dan banjir bandang (galodo" di kawasan Gunung Marapi dan Singgalang. Kedua Gunung yang berada di wilayah kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam ini nampaknya semakin rawan dengan "galodo" dan tanah longsor. Belum beberapa waktu yang lalu terjadi banjir disertai tanah di kawasan seputar kecamatan IV Angkek Canduang Kabupaten Agam dan Kec. X Koto di Tanah Datar, kemaren terjadi lagi "galodo" dan longsor yang lebih parah lagi di dua Kabupaten tersebut, termasuk wilayah Padang Panjang.
Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota serta DPRD Provinsi beserta DPRD Kabupaten dan Kota sudah perlu melakukan evaluasi dan tindakan serius untuk menanggulangi dan mengantisipasi kemungkinan yang lebih buruk lagi. Saat ini anomali cuaca juga menjadikan curah hujan seringkali tak terduga dengan kemungkinan banjir dan longsor yang menyertai.
Jika diperlukan pemerintah daerah perlu melakukan koordinasi dan meminta dukungan pemerintah pusat termasuk anggota DPR RI daerah pemilihan Sumbar.
Pemerintah perlu melakukan penelitian dan pengkajian terkait kondisi tanah, hutan dan lahan pertanian masyarakat sebagai faktor-faktor penting yang berpengaruh terhadap serapan air dari kawasan sekitar gunung Marapi dan Singgalang. Termasuk mengevaluasi keadaan hutan dekat puncak gunung.Bagaimana kondisi hutan di kedua kawasan gunung perlu dilihat tingkat kerusakannya. Jika perlu reboisasi besar-besaran untuk menyelamatkan hutan, pemerintah harus menjadikan itu perioritas.
Begitu juga sistem pertanian masyarakat dan pola penanaman lahan saat ini, apakah memiliki dampak atau kontribusi terhadap keseimbangan ekosistem. Salah satu cara bertani saat ini dengan menggunakan plastik, juga menjadi "ota lapau" yang menyebabkan air mengalir deras ke bawah. Apakah memang demikian halnya, tentu Dinas Pertanian perlu mengkajinya.
Intinya, pemerintah daerah sudah harus menjadikan kondisi ini sebagai perhatian utama karena menyangkut nyawa manusia dan termasuk kelangsungan hidup masyarakat yang mayoritas petani di sekitar Marapi dan Singgalang. Apalagi gunung Marapi dan Singgalang merupakan kawasan perlintasan dan jalur transportasi utama di Sumatera Barat. Jika tidak segera diambil langkah-langkah fundamental untuk mengatasi masalah ini, kita harus bersiap dengan resiko bencana yang lebih buruk lagi. (***)
