APAKAH Anda pernah mendengar dengan istilah ponsel entry level, ponsel mid range, ponsel high end, atau ponsel flagship? Mungkin istilah tersebut sering Anda temukan saat melihat situs yang mengulas tentang ponsel atau gadget.Salah satu ponsel yang tengah digandrungi saat ini adalah ponsel mid range seperti Samsung Galaxy A52S. Lalu sebenarnya apa makna dari istilah ini? Singkatnya, keempat istilah di atas adalah sebuah tingkatan dari segmentasi pasar untuk sebuah produk gadget.
Diberikannya istilah ini memiliki tujuan untuk memudahkan pemasaran dari gadget agar bisa sesuai dengan target pasarnya. Bagi seorang konsumen, segmentasi pasar ini membantu dalam menentukan bentuk dan keinginan pasar.Entry Level, dikhususkan bagi Anda yang memiliki budget terbatas
Apa yang dimaksud dari ponsel entry level? Ponsel dengan istilah entry level adalah ponsel yang disegmentasikan bagi Anda yang memiliki budget terbatas. Produk ponsel di level ini jadi ponsel yang diidamkan semua pengguna ponsel biasa (ponsel yang hanya untuk SMS dan telepon) yang ingin berhijrah ke ponsel pintar.Harganya tentu juga lebih murah dan membuat banyak orang tertarik untuk mencoba dan memiliki ponsel ini dibandingkan yang sudah dimiliki sebelumnya. Inilah mengapa banyak produsen yang memproduksi ponsel entry level ini.
Karena termasuk ponsel entry level, spesifikasi ponsel ini juga sangat minim dan disesuaikan karena harganya murah. Namun, bukan berarti ponsel ini tidak bisa digunakan untuk bermain game. Beberapa game juga masih dapat dilakukan di ponsel entry level ini. Bahkan terkadang, ponsel ini disebut juga sebagai ponsel low end. Biasanya ponsel jenis ini memiliki harga sekitar Rp1 juta.Mid Range, favorit para pengguna ponsel pintar
Dari segi harga, ponsel mid range tentunya lebih mahal daripada ponsel entry level. Tentunya ini karena segmentasi mid range ditunjukkan bagi yang sudah mengenal ponsel pintar sebelumnya. Kebutuhan dalam penggunaan ponsel juga lebih tinggi daripada pengguna ponsel entry level.Biasanya, pengguna mid range merupakan seseorang yang sangat aktif dengan gadgetnya, bahkan mereka tidak segan berganti-ganti ponsel dengan teknologi yang baru. Ada banyak ragam dari aplikasi, game, dan sosial media yang bisa dipasang di ponsel jenis ini.
Tentunya dari segi spesifikasi, ponsel mid range jauh lebih baik dibandingkan entry level. Sehingga Anda tidak akan mengalami kendala ponsel menjadi lemot karena memiliki banyak aplikasi atau game. Salah satu contoh dari ponsel mid range adalah Samsung Galaxy A52S yang dapat dibeli di aplikasi dan website Blibli! High End, untuk yang setia memakai ponsel pintar
Setelah adanya ponsel mid range maka muncul ponsel high end. Ponsel dengan segmentasi ini bertujuan untuk para pengguna ponsel yang tidak suka berganti-ganti ponsel pintarnya, dengan arti lain yaitu setia dengan ponsel pintar yang dipakai.Ini karena spesifikasi dari ponsel pintar ini sangat tinggi dan dapat memenuhi kebutuhan Anda dalam jangka waktu yang lama hingga bertahun-tahun. Contohnya, ponsel dengan jenis high end ini memiliki prosesor dari hexa-core atau octa-core. Biasanya ponsel ini juga memiliki kapasitas RAM dari 2 sampai 4 GB yang mempermudah proses pengoperasian ponsel.Dari segi layarnya juga, ponsel ini memiliki ukuran dari 4,7 inci ke atas dengan resolusi gambar full HD. Kualitas kameranya juga mendekati atau setara dengan kualitas dari kamera digital. Biasanya ponsel high end ini memiliki harga dari Rp 3 juta hingga Rp 5 juta. Flagship, si jagoan dari produsen gadget
Memasuki segmentasi paling tinggi, ponsel flagship menargetkan Anda yang memang ingin memiliki ponsel yang istimewa dan sangat spesial untuk digunakan. Tentunya masalah harga juga bukanlah yang Anda khawatirkan. Ponsel jenis flagship ini adalah produk yang selalu diunggulkan oleh perusahaan gadget. Bisa dibilang, ponsel ini adalah jati diri dari sebuah merek.Sesuai dengan julukannya, ponsel pintar yang satu ini memiliki semua yang terbaik dari perusahaan tersebut. dimulai dari spesifikasi yang tinggi, bahan material ponsel yang berkualitas, dan berbagai fitur menarik lain yang juga diberikan. Biasanya salah satunya adalah ponsel dengan waterresistant atau dustresistant.
Biasanya contoh spesifikasi dari ponsel flagship ini adalah prosesor octa-core yang memiliki kapasitas RAM dari 3 hingga 4 GB. Layarnya yang mulai dari 5 inci dan dengan resolusi full HD. Kamera dari ponsel flagship juga beresolusi tinggi dari 13 MP bahkan lebih. Jika Anda tertarik dengan jenis ponsel yang satu ini, harga yang ditawarkan para produsen biasanya sekitar Rp 5 juta hingga Rp 10 juta ke atas.Nah, di atas adalah pengertian singkat dari entry level, mid range, high end, dan flagship. Semoga dari penjelasan ini, dapat membantu Anda untuk lebih memahami istilah dan mengerti perbedaan segmentasi gadget yang sering didengar. Sehingga Anda tidak salah memilih saat akan membeli ponsel di e-commerce seperti Blibli.
Editor : Eriandi
