Gua Hira, di Sini Sejarah Itu Dimulai

×

Gua Hira, di Sini Sejarah Itu Dimulai

Bagikan berita
Foto Gua Hira, di Sini Sejarah Itu Dimulai
Foto Gua Hira, di Sini Sejarah Itu Dimulai

Pak dosen ini menemukan coretan cukup banyak di batu sekitar goa, kemudian banyak sarok baserak serak sapanjang jalan tarutama botol air mineral. Hal itu, kata dia, manandakan kesadaran pendaki (penziarah) kepeduliannya pada lingkungan, rendah. Padahal agama lslam mangatakan, kebersihan adalah sebahagian dari iman. Sering dibaca, tapi jarang dipakai.Nampaknya, kata dia,  implementasi agama dalam kehidupan masih memerlukan peningkatan kualitas agar lslam benar-benar bisa manjadi rahmatan lilalamin.

Sejarah dimulai 

Sejarah penting, sering muncul dari tempat tak terduga. Muhammad, suami Khadijah binti Khuwailid, yang sering menyendiri ke Gua Hira pada suatu malam kedatangan tamu. Jibril. Beberapa kali disuruh membaca, Muhammad selalu menjawab, ia tak bisa. Akhirnya setelah dibacakan Jibril, Muhammad kembali ke rumah. Istrinya orang pertama yang mengakui kerasulan Muhammad.Ajaran Islam dimulai dari celah batu di bukit pinggir kota Makkah itu, yang kita kenal sebagai Gua Hira. Bagaimana doeloe, seperti itu juga kini. Saya sejak kecil mendapat kisah soal gua tersebut dijalin dengan kisah-kisah Nabi lainnya. Rasa hormat pada Nabi dan keingintahuan bersatu, itulah yang mengantarkan jemaah naik ke bukit batu tersebut. Bisa satu atau dua jam baru sampai bagi yang sudah berumur.

Mereka yang ziarah ke Gua Hira akan amat lengkap jika mampir ke rumah kelahiran Rasulullah. Kisah-kisah humanis dari Nabi kita itu, amat banyak dan itu menarik.Kawan-kawan saya bukannya sedang mendaki bukit pada Minggu subuh itu, melainkan semacam napak tilas. Mencoba menikmati perjalanan spritual, mana tahu semacam itu pula susahnya Nabi memanjat bukit tersebut di zaman lampau. (bersambung)

Editor : Eriandi
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Ganefri
Terkini