Diakuinya, pelaksanaan pembelajaran tatap muka dengan prokes kesehatan sudah berjalan dengan baik. Sudah ada tempat cuci tangan, rapat dengan walimurid."Tinggal pada seluruh masyarakat dan orang tua. Karena anak dijemput dan antar ke sekolah. Kalau bisa orang tua yang berkerumun menunggu anak sekolah ini juga dilarang,"ujarnya.
Disebutkannya, selaku orang tua murid di SMPN 1 Padang dia mengantar dan menjemput anak sekolah. Belum pernah bertemu dengan Satpol PP melakukan pengawasan.Diakuinya, melihat jumlah personel Satpol PP sudah maksimal dengan keanggotaannya. Karena hanya sistem acak, patroli. Sebenarnya sudah maksimal sesuai personal, secara keseluruhan belum. Karena ada yang belum terjangkau. Untuk itu menurutnya, diperlukan juga perhatian dari orang tua murid. (*) Editor : EriandiBelajar Tatap Muka, Patuhi Protokol Kesehatan Jawab Keraguan Orangtua
Berita Terkait