PADANG - Kemenangan gagal dibukukan skuad Semen Padang FC. Potensi tiket final di tentukan di Padang.Laga leg 1 semifinal Liga 2 musim 2023-2024 antara Semen Padang FC vs Malut United, Minggu (25/2) malam di Stadion Madya, Senayan, Komplek GBK Jakarta berakhir podo 1-1.
Kabau Sirah yang bertindak tim tamu unggul pada babak pertama, tepatnya menit 41 melalui aksi cerdik anak muda bernama Firman Juliansyah.Kesalahan fatal center bek Malut United Muhammad Rio Saputro saat menerima umpan dari kiper Ray Redondo dimanfaatkan dengan kecepatan Firman dalam merebut bola.
Sontekan kaki kanan Firman Juliansyah menusuk ke sisi kanan gawang Ray Redondo. Papan skor 0-1 untuk Kabau Sirah itu bertahan hingga turun minum.Pada babak kedua, taktik menunggu lawan yang sama di babak pertama masih diterapkan skuad Delfi Adri.
Alhasil, pelatih Malut United Imran Nahumaruri memasukkan pemain punya kecepatan dan kenyang pengalaman semisal Ilham Udin Armyan dan Lifal Lastori.Tercatat beberapa kali gawang Fakhrurrazi Quba mendapat ancaman dari berbagai lini.
Beruntung, kiper asal Aceh itu tampil rancak. Sedikitnya tiga peluang anak-anak Malut United dapat digagalkan Quba.Namun gempuran bertubi-tubi pasukan Laskar Kie Reha -julukan Malut United- itu akhirnya tembok pertahanan Kabau Sirah rontok juga.
Adalah mantan striker PSIS Semarang, Hari Nur Yulianto sukses membuat Quba harus bertekuk lutut gawangnya kebobolan pada menit 87.Berawal dari sepak pojok dari sisi kiri gawang Quba. Bola lambung tak terjangkau para pemain Kabau Sirah.Sundulan Hari Nur yang tidak terkawal oleh Kim Mingyu membuat Quba mati langkah, 1-1.Satu kaki Kabau Sirah di final pun akhirnya sirna di tiga menit waktu normal habis. Namun di masa 7 menit terakhir tambahan waktu peluang gol Semen Padang FC gagal di manfaatkan oleh Rosad Setiawan.
Tandukan Rosad menerima umpan matang Vivi Asrizal masih bisa ditepis kiper Redondo. Dan bola rebound juga gagal dimanfaatkan oleh Ahmad Ihwan.Wasit Irvan Wahyu Wijiyanto pun akhir meniup peluit tanda laga bubaran. Papan skor 1-1 tidak berubah.
"Alhamdulillah sesuai target awal kita bisa meraih poin dan tidak kalah," ujar coach Delfi Adri usai laga kepada jurnalis.Hasil satu poin itu akankah Stadion H. Agus Salim Padang pada Kamis 29 Februari 2024 sore mendatang menjadi sakti sekaligus saksi pasukan Semen Padang FC kembali ke Liga 1 musim 2024-2025? (102)
Editor : Eriandi
