Oleh LenggogeniPADANG - 'Unik terkesan berbeda'. Itulah sosok Ridwan Tulus, Tour Designer kebanggaan Indonesia yang telah mendunia ini.
Dengan ide 'briliannya', Ridwan Tulus seorang Director Sumatra and Beyond Tour berhasil membuat orang-orang yang memakai jasanya terkenang-kenang dengan Indonesia, termasuk Sumatera Barat."Indonesia itu 'surganya dunia'. Kaya dengan keindahan alam dan tradisinya," ucap Ridwan Tulus pencetus Green Tourism di Indonesia kepada Singgalang. Sayangnya, mereka tak sadar dengan apa yang dimilikinya. Nah, dengan keahliannya, Ridwan Tulus menangkap peluang itu. Ia pun mendesain program-program yang dibutuhkan mereka ketika berlibur ke Indonesia.
Menurutnya, wisatawan itu tak butuh tempat-tempat objek wisata seperti daerah ataupun negaranya. Sebab yang mereka inginkan adalah apa yang belum pernah mereka lihat dan rasakan. Contoh saja, kata Ridwan Tulus, kalau ia pernah mengajak wisatawan ke panti asuhan ataupun pasar. Ternyata, mereka menikmati menginap semalam di panti asuhan ataupun berbelanja ke pasar. Tak hanya itu, ia pun juga pernah membawa tamunya tinggal di pulau tak berpenghuni ataupun menginap di rumah warga dan pergi mandi ke sungai. Alhasil, mereka enjoy menikmatinya liburannya dan sepulang mengikuti program tersebut mereka menjadi pribadi yang sehat pikiran dan jiwa serta rohaninya.
"Intinya, semua program-program yang kami tawarkan itu adalah menjual pengalaman hidup yang tak bisa terlupakan seumur hidup," ucap Ridwan Tulus seraya menyebutkan itu adalah konsep destinasi wisata menyehatkan dengan Forest Healing dan Oceanic (penyembuhan hutan dan kelautan). "Konsep ini sudah saya bicarakan sebelum pandemi Covid-19, ketika saya diundang untuk memberi kuliah umum di program Magister Sekolah Tinggi Ilmu Hayati - Institut Teknologi Bandung (SITH - ITB) ," tutur Founder Green Tourism Institute itu. Dikatakan, Ridwan Tulus yang juga President International Green Tour Operator, kalau peluang pariwisata itu luas. Tinggal pengemasannya berbeda dari yang lain. "Jadilah putih di antara lautan merah, sehingga kita akan terlihat," ucap Ridwan Tulus yang selalu melibatkan masyarakat setempat dan mengajarkan bagaimana ikut dalam setiap program wisata di daerahnya dan membawa keuntungan langsung untuk daerah.
Ia memilih daerah-daerah yang terpencil kaya keindahan alamnya. Contoh saja di Sungai Pinang Pesisir Selatan, Pulau Pieh di Pariaman, Singkarak, Sumpur di Sijunjung dan banyak daerah lainnya di Sumatera Barat dan Indonesia. Untuk mencari lokasi-lokasi tersebut, ia hunting dengan timnya. Diakuinya, menjual program dan idenya tentang pariwisata di Indonesia cukup sulit. Namun, sekarang sudah menjadi trend. Tentunya dengan program Green Tourism, wisata menyehatkan dengan Forest Healing dan Oceanic. Artinya, wisata hijau, mengedukasi dan sehat pula. Ia yakin dengan konsep dan idenya tersebut pariwisata Sumbar semakin maju. Sebab, ia melihat pariwisata Sumbar terlalu serius, karena dengan wisata 'bergarah-garah saja' bisa membuat nyaman dan tamu terkenang-kenang sehingga kembali lagi ke Sumbar.
Tak hanya itu, ia pun bangga dengan konsep dan idenya itu banyak menginspirasi dan melahirkan tokoh–tokoh muda kepariwisataan di Indonesia. Buktinya saja Nanda Wirawan telah mendapatkan Award of Excellence from Unesco, Ricky Putra Sinaro membawa Mandeh ke dunia, Ritno Kurniawan memperoleh Award of Excellent from European Outdoor Conservation Association dan Mulyandri Ramadhan Bachtiar adalah seorang The Best Tour Guide since 1992 by Textile Art Council America.Kini, dengan segala kemampuan dan semangat yang menggebu, Ridwan Tulus ingin berbagi dengan yang lain dengan programnya Sasami (sarapan sambil silaturahmi). "Dalam program Sasami, mengundang siapapun dan mengajarkannya berbisnis, sebab pariwisata itu luas dan banyak yang belum terjamah dan tergarap," ucap Ridwan Tulus seorang anak asli Minangkabau yang memiliki hobby berpetualang sehingga mendatangkan uang. Tentunya, dengan ide dan konsepnya yang cemerlang, seperti wisata pengalaman hidup (10 Pemuda Dunia by NCYOJ – Japan 2000), walking tours (10 Pemuda Dunia by NCYOJ – Japan 2002), Sotopreunership (Wisata Sosial) dan wisata hijau (green tourism) serta wisata menyehat.
Semua ide dan konsep dari pimpinan www.sumatraandbeyond.co yang membuka kantor cabang perwakilan di Australia, Belanda, Qatar, Amerika dan Yunani telah dikenal masyarakat luas nasional maupun internasional. Tak jarang ia pun diundang sebagai pembicara dalam seminar ataupun kuliah umum di Indonesia maupun luar negeri. (***)
