PADANG - Keseriusan Padang menuju pentas dunia lewat sepakbola benar-benar ditunjukkan. Pemerintah Kota Padang mendatangkan pelatih klub asal Belanda, Ajax Amsterdam, Simon Tahamata untuk menyeleksi puluhan bibit pesepakbola di Padang. Dengan langkah tersebut, mimpi Padang menuju pentas dunia bakal terwujud. Pemerintah Kota Padang sebelumnya memang telah melaunching program "Padang Smart Soccer City". Ini bertujuan salah satunya mencari bibit handal dan berbakat di olahraga bal-balan itu.
Sabtu (7/11), bertempat di Stadion H. Agus Salim Padang, pesepakbola U-15 dipantau kualitas dan skill individunya oleh Simon. Mereka yang berkompeten, tentunya akan dibina dan ditempa dengan baik. Walikota Padang H. Mahyeldi Dt Marajo menyebut, setelah melaunching "Padang Smart Soccer City", pihaknya memang akan terus serius dalam memajukan persepakbolaan Kota Padang. Salah satunya dengan menyeleksi pemain U-15 untuk nantinya ditempa sehingga mampu menjadi pesepakbola handal yang membela klub besar. "Pada hari ini kita seleksi anak-anak U-15. Mereka nantinya setelah ini akan dibawa ke Malaysia. Insha Allah melalui Simon, pemain seleksi ini juga sampai ke Belanda," kata Mahyeldi di Stadion H. Agus Salim.
Karena itu Walikota menyebut bahwa pembinaan usia dini terus dilakukan. Asosiasi Sekolah Sepakbola (SSB) di Padang terus digerakkan. Kompetisi juga segera dilakukan. "Sehingga kita punya bibit pesepakbola berkualitas," tukuk Mahyeldi. Walikota sangat berharap tangan dingin Simon dalam menyeleksi para pemain hingga didapatkan lima pemain hebat dari Kota Padang. "Simon menempuh waktu dari Belanda ke sini 20 jam lamanya. Ini luar biasa karena Simon ingin membantu kita. Mudah-mudahan ke depan dengan usaha keras kita ini maka kita bisa hadirkan pemain yang akan menghiasi klub nasional maupun internasional," ujarnya.Sementara itu, Simon Tahamata mengaku begitu takjub dengan kesungguhan Walikota Padang dalam memajukan sepakbola. Menurutnya, apa yang diinginkan walikota mesti didukung penuh oleh masyarakat. "Saya senang dengan walikota begini," ujarnya dengan logat Maluku.
Tantangan untuk mendapatkan lima pesepakbola handal asal Padang akan dijawab Simon. Dirinya bertekad lima pemain hasil bidikan dan pilihannya itu nanti bisa bermain dan membela tim nasional Indonesia. "Lima orang itu harus kita dapat," kata mantan pemain Ajax Amsterdam yang kini jadi pelatih di klub Belanda itu.(Charlie)
Editor : Eriandi
