PADANG - Pendaftaran untuk penerimaan mahasiswa baru jalur seleksi mandiri atau SIMA Unand dibuka mulai 27 Mei ini. Dalam penilaiannya di enam skema yang disediakan, bakal lebih berpeluang lolos bagi peserta yang mendapatkan nilai tinggi di ujian tulis nantinya.
Hal itu dikatakan Wakil Rektor I Unand, Prof. Syukri Arief dalam jumpa pers yang digelar Rabu (22/5) di ruang sidang rektorat kampus tersebut.
Sebelumnya disampaikan Syukri, dari 7505 kuota yang disediakan untuk penerimaan mahasiswa baru tahun ini, sekitar 2281 kuota disediakan bagi mahasiswa yang masuk dari jalur mandiri.
Ada enam skema yang disediakan dalam jalur SIMA Unand ini, yaitu seleksi berdasarkan kemampuan akademik, berdasarkan prestasi, seleksi untuk penyandang disabilitas, kerjasama, mahasiswa internasional dan kelas internasional.
"Di jalur mandiri ini kita akan tonjolkan untuk peserta yang mengikuti ujian tulis, karena kemampuan pasti akan lebih teruji dan berkompetensi," kata Syukri.
SIMA Unand ini, katanya, akan mulai dibuka pendaftaran pada 27 Mei hingga 24 Juni mendatang. Bagi yang sebelumnya sudah mendaftar di dua jalur sebelumnya, yakni Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), tetap diperbolehkan mendaftar di jalur mandiri."Boleh mendaftar lebih dari satu kali jalur seleksi, dan pilihan prodinya harus sama untuk setiap jalur, maksimal tiga prodi," katanya.
Selain itu, dia mengatakan, untuk SIMA kerjasama dan difabel pendaftaran dibuka mulai 20 Juni sampai 27 Juni mendatang, sedangkan untuk SIMA Internasional sudah dibuka sejak 1 April dan berakhir pada 31 Mei ini.
"Pengumuman hasil seleksi untuk semua skema ini sama, yaitu pada 7 Juli 2024," jelasnya.
Sedikit berbeda untuk prodi arsitektur, Syukri mengatakan kalau untuk peserta di jalur ini ada tes kompetensi, yaitu menggambar. Sementara untuk SIMA prestasi Tahfiz akan dicek kebenaran data pada awal Juli.
Editor : Rahmat
