PADANG - Jika berminat mengunjungi daerah dingin tanpa salju di Sumatera Barat, kini sudah ada fasilitas yang memanjakan pengunjung. Sudah ada kafe, resort dan homstay.Kawasan dua kecamatan di Kabupaten Solok, yakni Kecamatan Lembah Gumanti dan Kecamatan Danau Kembar tersebut, pengunjung akan merasakan dinginnya udara menusuk tulang, kemudiah disuguhkan pemandangan alam yang indah.
Pengunjung juga tidak usah ragu dengan objek-objek kunjungan. Semua sudah nyaman untuk dikunjungi. Seperti untuk menginap, kita bisa memanfaatkan De Alahan, sebuah fasilitas glamping yang menarik untuk istirahat.Ada juga penginapan Bobo, berada di puncak gugusan perbukitan dengan pemandangan Danau Dibawah. Untuk premium dan keluarga, ada Bukit Chambai. Ini menyediakan fasilitas bermain untuk keluarga.
Tidak kalah menari, kawasan Lembah Gumanti dan Danau Kembar, menyajikan pemandangan alam yang tidak bosan untuk dinikmati. Terbaru, ada objek wisata baru di Kabupaten Solok tersebut, yakni Danau Talang. Berada di Nagari Kampung Batu Lalang, Kecamatan Danau Kembar, Kabupaen Solok.Lokasinya tak jauh dari Danau Dibawah, bersebelahan. Tapi ukurannya lebih kecil. Jaraknya hanya sekitar 800 meter. Danau Talang yang memiliki luas sekitar 8 hektar itu.
Pengunjung akan menikmati spot danau dengan air yang jernih dan pemandangan perbukitan yang hijau di sekelilingnya.Udara yang sejuk dan dingin perbukitan ikut memanjakan pengunjung untuk betah berlama-lama nongkrong di hamparan rumput dan pasir di sekeliling danau ini. Jangan lupa bawa jaket untuk pengunjung tidak biasa dingin.
Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Danau Talang, Feri mengungkapkan, Danau Talang dibuka untuk pengunjung sejak 2020 lalu. Di mana, waktu itu telah selesai dibangun akses jalan oleh Pemkab Solok menuju danau ini.“Dulunya kawasan ini hanya ada satu dua rumah penduduk. Sekarang bisa dilihat, sudah ada penginapan villa, toko, kios dan ruko yang berdiri di sini. Sejak dibuka akses jalan, kita kelola untuk menarik pengunjung berwisata ke danau ini,” terang Feri saat menerima rombongan Fam Trip Dinas Pariwisata Sumbar, Selasa (5/3/2024).
Feri mengungkapkan, ada sekitar 100 wisatawan yang datang setiap minggunya ke Danau Talang. Sementara untuk yang menginap di villa kebanyakan pengunjung dari Riau dan Jambi. Kehadiran wisatawan ini berdampak positif bagi perekonomian sekitar 9.200 KK di nagari tersebut.Banyak masyarakat yang membuka usaha di rumahnya. Bahkan ada masyarakat yang bersedia menjadikan rumahnya home stay untuk pengunjung yang ingin menginap.Selain menyediakan spot menarik untuk berfoto, dengan pengembangan yang dilakukan, saat ini di Danau Talang telah memiliki fasilitas sejumlah villa dengan lokasi pemandangannya menghadap ke Danau Talang. Termasuk juga menyediakan lokasi camping ground di atas bukit.Wisatawan yang camping dapat menyaksikan pemandangan indahnya kawasan Danau Talang. “Untuk wisatawan yang ingin camping cukup bayar Rp15 ribu. Sedangkan untuk pengunjung yang datang menikmati pemandangan Danau Talang cukup dikenakan biaya Rp5 ribu saja,” terangnya.
Sekarang juga telah disediakan kapal boat bagi pengunjung yang ingin keliling danau.“Bagi pengunjung yang ingin keliling danau naik kapal boat, dikenakan biaya Rp10 ribu per orang,” terangnya.
Untuk mengundang daya tarik wisatawan datang ke Danau Talang, pengelola juga menggelar sejumlah event, seperti live music. Feri menambahkan, Danau Talang merupakan salah satu danau di Kabupaten Solok yang ikut terlibat pada event Festival Lima Danau. Di mana, lima danau lainnya yang terlibat yakni, Danau Diatas, Danau Dibawah, Danau Tuo dan Danau Singkarak.“Untuk Festival Lima Danau kita menggelar kegiatan camping untuk pengunjung, pentas seni dan live music. Juga ada penampilan tari tradisional Minangkabau seperti tari piring,” terangnya.
Feri juga menambahkan, dalam upaya menarik wisatawan datang ke Danau Talang, pihaknya melakukan promosi besar-besaran melalui media sosial (medsos) dan melibatkan sejumlah influencer.Selain di Danau Talang, objek wisata yang wajib dikunjungi di Kecamatan Danau Kembar ini adalah, Danau Dibawah. Khusus danau ini tidak ada akses jalan menuju bibir danau. Tetapi hanya ada akses jalan menuju bukit di atas danau. Jadi wisatawan hanya bisa menyaksikan keindahan Danau Dibawah dari atas bukit.
Editor : Eriandi
